15 Penyakit Sendi Yang Banyak Orang Kurang Tahu
astroremidy – Penyakit sendi adalah masalah kesehatan yang sering diabaikan oleh banyak orang. Padahal, penyakit-penyakit ini dapat menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, dan bahkan kecacatan pada penderitanya.
Penanganan penyakit sendi disesuaikan dengan jenis dan faktor penyebabnya. Pengobatan meliputi perawatan medis seperti obat antiinflamasi nonsteroid, kortikosteroid, fisioterapi, olahraga ringan, terapi panas-dingin, dan pembedahan
15 Penyakit Sendi Yang Banyak Orang Kurang Tahu
Penyakit sendi adalah kondisi yang menyerang persendian dan menyebabkan rasa sakit, kekakuan, dan pembengkakan pada bagian tersebut. Beberapa jenis penyakit sendi yang umum meliputi artritis, osteoartritis, dan radang sendi. Penyebab penyakit sendi dapat bervariasi, seperti faktor genetik, usia, obesitas, cedera, atau infeksi. Berikut ini akan dijelaskan 15 jenis penyakit sendi yang banyak orang kurang tahu, agar kita dapat lebih memahami dan menghindari dampak buruk yang bisa ditimbulkannya.
Osteoarthritis
Merupakan jenis penyakit sendi yang paling umum terjadi. Penyakit ini terjadi akibat penurunan tulang rawan di antara sendi, yang menyebabkan rasa sakit, kaku, dan pembengkakan pada sendi yang terkena.
Rheumatoid arthritis
Merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi. Jika tidak diobati, penyakit ini dapat menyebabkan deformitas permanen dan kerusakan sendi yang signifikan.
Gout
Penyakit ini terjadi akibat penumpukan kristal asam urat di sendi, sehingga menyebabkan peradangan dan rasa sakit yang parah. Biasanya menyerang sendi di jari kaki, khususnya ibu jari kaki.
Lupus
Merupakan penyakit autoimun yang dapat mempengaruhi berbagai bagian tubuh, termasuk sendi. Gejala penyakit ini meliputi nyeri sendi, peradangan, dan kelelahan yang berkepanjangan.
Juvenile idiopathic arthritis
Penyakit sendi ini adalah jenis arthritis yang terjadi pada anak-anak. Gejala utamanya adalah peradangan sendi yang menetap dan dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak-anak yang terkena.
Ankylosing spondylitis
Ini adalah penyakit inflamasi kronis yang mempengaruhi tulang belakang dan panggul. Penyakit ini dapat menyebabkan nyeri dan keterbatasan gerakan yang signifikan.
Psoriatic arthritis
Penyakit ini terjadi pada beberapa penderita psoriasis, yaitu penyakit kulit yang menyebabkan ruam kemerahan dan bersisik. Gejala arthritis psoriatik meliputi rasa sakit, pembengkakan, dan kaku pada sendi.
Septic arthritis
Merupakan infeksi bakteri pada sendi yang menyebabkan gejala seperti nyeri, bengkak, dan kemerahan pada sendi terinfeksi. Keadaan ini memerlukan perawatan medis segera untuk menghindari kerusakan sendi yang lebih parah.
Bursitis
Penyakit sendi ini terjadi ketika bursa, yaitu kantung cairan berserat yang melindungi sendi, mengalami peradangan atau infeksi. Gejalanya meliputi nyeri, bengkak, dan kemerahan pada daerah tersebut.
Tendinitis
Merupakan kondisi di mana tendon mengalami peradangan. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh penggunaan berlebih atau cedera berulang pada sendi dan otot tertentu.
Osteoporosis
Ini adalah kondisi di mana tulang melemah dan menjadi rapuh, sehingga meningkatkan risiko patah tulang. Tulang punggung, pinggul, dan pergelangan tangan adalah area yang umumnya terpengaruh oleh osteoporosis.
Osteomalasia
Penyakit ini terjadi ketika tulang tidak dapat menyerap dan menggunakan cukup kalsium dan fosfat. Hal ini menyebabkan tulang menjadi lemah dan rentan terhadap patah tulang. Keadaan ini membuat seseorang mudah terkena penyakit lainnya.
Scleroderma
Merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan penumpukan jaringan ikat pada kulit, sendi, dan organ tubuh lainnya. Gejala arthritis yang terkait dengan scleroderma dapat menyebabkan kelainan pada sendi dan kekakuan yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Polymyalgia rheumatica
Kondisi ini biasanya mempengaruhi orang tua dan menyebabkan nyeri dan kekakuan pada otot-otot di area leher, bahu, dan pinggul. Penyakit sendi yang satu ini sangat mengganggu para orang tua yang masih bekerja dilapangan.
Reaktif arthritis
Penyakit ini terjadi sebagai respons terhadap infeksi tertentu pada sistem pencernaan atau saluran kemih. Selain nyeri dan bengkak pada sendi, biasanya disertai dengan gejala demam dan gangguan pencernaan.
Mengetahui jenis-jenis penyakit sendi yang ada sangatlah penting agar kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat serta menjaga kesehatan sendi kita dengan lebih baik. Jika Anda mengalami gejala yang mengkhawatirkan pada sendi atau memiliki kekhawatiran tentang kesehatan sendi Anda, segeralah berkonsultasi dengan tenaga medis atau dokter untuk evaluasi dan penanganan yang tepat.